Salam klinik angsa merah. saya ingin menanyakan pertanyaan yang terkait mengenai penggunaan alat rapid test yg digunakan pada klinik angsa merah. saya sempat melakukan tes hiv di angsamerah menteng pada minggu ke 8 setelah perbuatan beresiko, dan dengan hasil non reactive. Kemudian dokter menyarankan saya untuk kembali tes pada minggu ke 13. alat tes yg digunakan pada saat minggu ke 8 adalah tertulis SD Bioline. setelah saya membaca di beberapa sumber di internet ada yang mengatakan bahwa rapid SD bioline dapat dikatakan kurang akurat, dan WHO pun mengatakan demikian. berikut saya lampirkan:
Standard Diagnostic Bioline (SDB) Rapid HIV Test Kit found Faulty
Read original story here: http://www.bbc.co.uk/news/world-africa-16355462
The Bioline rapid HIV test kit manufactured by South Korea has been found to be faulty.
The WHO has recommended all countries to put on hold the use of Bioline test kits.
If your Doctor is still using the Bioline test kit, please alert him to this.
If you have been tested using the Bioline test kit, please see your doctor and speak to him/her about the need for a retest.
Posted by drtan on Dec 30, 2011 in HIV Test in Asia, STD.
Saya tidak mempunyai tujuan dan bermaksud untuk meragukan klinik angsamerah. Tetapi hal ini sangat membingungkan dan membuat saya sangat khawatir. saya sangat mengharapkan sekali tanggapan dari pihak angsamerah maupun dokter disini. terimakasih banyak. Mohon tanggapannya?
Salam mas/mbak, terima kasih untuk masukannya karena anda peduli dengan kualitas layanan klinik Angsamerah.
Memang pernah ada kejadian terkait penggunaan alat tes SD Bioline HIV di Afrika tahun 2011. Namun pihak produsen sudah menarik produk tersebut dan memperbaikinya. Pihak SD Bioline sudah mendapatkan sertifikat yang baru bagi produk alat tes HIV yang dapat dilihat dalam tautan berikut
http://www.who.int/diagnostics_laboratory/evaluations/130528_0027_012_00_public_report_final_v2.pdf?ua=1
Alat tes SD Bioline sendiri adalah uji imunokromatografi untuk deteksi diferensial dan kualitatif dari semua antibodi yang spesifik untuk HIV-1 termasuk subtipe O dan HIV-2 yang terdapat dalam darah manusia. Alat ini memiliki Sensitivitas atau kepekaan: 100% dan Spesifisitas: 99,8%.
Klinik Angsamerah mendapatkan alat SD Bioline dari Kementerian Kesehatan melalui Suku Dinas setempat. Distributor SD Bioline juga sudah mendapatkan registrasi resmi sebagai alat kesehatan diagnostik dengan nomor KEMENKES RI AKL 30305411636. Jadi anda tidak perlu kuatir lagi dengan penggunaan SD Bioline sebagai alat tes HIV.
Kami juga menggunakan alat tes lain untuk konfirmasi hasil seperti Oncoprobe, One step dan Vikia.
Semoga bisa menjawab pertanyaan dan kekuatiran anda.