Selamat pagi dok, saya arri dari solo, saya melakukan kegiatan seks dengan wanita yang tidak diketahui statusnya (mungkin dia psk atau sering melakukan seks), oral tanpa kondom dan penetrasi dengan kondom pada agustus 2018 saya lupa tanggalnya (antara tanggal 7-27). Pada tanggal 13 februari 2019 saya batuk cukup lama dan ada sariawan didekat amandel, dan diare, kemudian saya cek di poli tb hasil negatif dan tes vct dengan hasil negatif juga. Berarti itu sudah 6 bulan setelah saya melakukan hubungan kan dok ? Tapi pada tanggal 18 maret tenggorokan terasa tidak enak dan ketika dini hari sewaktu tidur menggigil meriang kedinginan, sewaktu bangun tanggal 19 maret pinggang sampai kaki pegal dan lemas dan diare, saya periksakan hari itu juga di poli umum kata dokter rasang tenggorokan lalu minum obat langsung sembuh. Pada tanggal 13 april ada1 sariawan di bibir atas bagian kiri dan sembuh 6-7 hari kemudian tanpa saya obati, tanggal 26 april ada sariawan di bawah lidah bagian kanan (bukan di lidah bagian bawah ya dok tapi dibawahnya) dan tanggal 27 ada sariawan di dekat amandel (rongga mulut ke tenggorokan bagian kiri), hanya saya semprot dengan periokin. Dok, apakah hasil tes vct saya valid ? Apakah saya harus tes lagi ?
Salam mas, HIV tidak memiliki gejala yang khas dan umumnya disebabkan oleh infeksi oportunis. Keluhan yang anda rasakan hanya dapat dipastikan melalui pemeriksaan fisik dan darah. Jadi sila kunjungi dokter terdekat untuk mendapatkan konsultasi dan pemeriksaan sehingga mendapatkan penanganan yang tepat.
Mengenai tes HIV dikatakan final atau konklusi bila tes tersebut dilakukan setelah 6 minggu dari perilaku berisiko tertular HIV terakhir dengan alat tes generasi 3 atau 4 yang tersedia saat ini.