Question #26621

views

271

Booster Vaksin HPV

Dok, saya sudah vaksin HPV 10 tahun yang lalu, dan sejak April 2018, saya mulai aktif secara seksual hanya dengan satu pasangan saja. Pada bulan Juli 2018 saya melakukan papsmear yang hasilnya menyuruh saya untuk dikoloskopi pada September 2018. Hasil koloskopi saya masih menandakan bahwa saya masih positif HPV dan low-grade dyskaryiosis, tetapi karena sangat mild, saya hanya disarankan untuk pap smear lagi pada Juli 2019 tanpa tindakan pengobatan karena dianggap segala keabnormalan bisa kembali normal dengan imunitas tubuh.
Yang menjadi pertanyaan saya:

  1. Jika imunitas pasangan saya tidak bisa membunuh HPV yang berada di dirinya, berarti saya akan selamanya terus terjangkit HPV?
  2. Jika hasil pap smear saya di bulan Juli 2019 kelak negatif HPV, apa saya perlu booster vaksin HPV?

Terima kasih sebelumnya, dok.

Answer

Salam mbak, HPV memang menetap dalam tubuh dalam jangka waktu bertahun-tahun. Namun munculnya keluhan akibat HPV tergantung pada sistem kekebalan tubuh. Jika kekebalan tubuh baik maka tidak muncul keluhan. Jadi bukan bergantung pada kekebalan tubuh pasangan anda.
Vaksin HPV tidak memerlukan booster karena memiliki perlindungan sampai 40 tahun.

Buat janji dokter sekarang

Artikel Populer

Memahami hasil Pap Smear

Bagaimana Dokter Mendiagnosa Keputihan?

Seks, Seksual dan Seksualitas

HIV dan Nutrisi

Kondom Wanita

Demam, Gejala atau Penyakit?

Previous
Next

Hubungi Kami

Silahkan gunakan formulir ini kapan saja untuk menghubungi kami dengan pertanyaan, atau untuk membuat janji.

Anda juga dapat menghubungi kami melalui WhatsApp atau telepon pada jam klinik di +62 8111 368 364.