Pagi bpk dokter. Singkat cerita. Jika darah haid mengandung virus hiv dan kita berhubungan sudah menggunakan kondom ketika berhubungan dan seumamanya darah haid tersebut mengenai kurap yg baru muncul.tidak ada darah di kurap tersebut,tapi mungkin kurap nya lembab karena di selankangan. Dan seandainya darah tersebut kena di kurap itu dan selang waktu kurang lebih 5 menit berpasan darah sudah kering (karna tidak banyak) saya langsunga mandi bersih dengan sabun.berapa persen kemungkinan menular.? Dan jika menggunakan tes pcr rna real time akurat nggak hasil nya dok jika di lakukan di lab prodia. Saya ingin menanyakan kemungkinan terburuk dok. Terimakasih :(
Dear Sahabat,
Kurap adalah suatu kelainan kulit yang disebabkan penyakit jamur, dan kulit terlihat ada penebalan, ada bagian yang rapuh dan juga kemerahan karena peradangan, atau luka-luka kecil karena digaruk.
Permukaan kulit seperti dapat menjadi pintu masuk untuk virus HIV.
Bila darah haid yang mengandung virus mengenai permukaan kulit seperti ini, maka risiko penularan HIV memungkinkan.
Berapa besaran risiko penularannya tidak bisa diketahui secara pasti, bergantung pada jumlah darah, besar area kulit yang meradang dan ada tidaknya luka.
Tes HIV antibodi bisa dilakukan setelah 3 bulan kejadian tersebut.
Pemeriksaan PCR RNA atau biasa juga disebut viral load tes mempunyai masa jendela adalah 3 sampai 4 minggu setelah terpapar. NAMUN tidak dipergunakan untuk diagnosa.
Bila pemeriksaan ini dilakukan dan hasilnya positif ada jumlah virus maka tetap harus dikonfirmasi dengan pemeriksaan antibodi HIV.
Tes HIV P24 Antigen adalah salah satu jenis tes HIV yang efektif melihat deteksi dini infeksi HIV dengan periode jendela kurang dari 4 minggu. Namun belum ada di lab di Indonesia, dan juga meskipun dengan test ini hasilnya positif, tetap kembali masih diperlukan konfirmasi test antibodi HIV.
Karena itu saran saya, tes HIV Antibodi setelah 3 bulan terpapar dari kejadian yang anda ceritakan diatas. Pastikan selama proses 3 bulan itu sahabat itdak melakukan perilaku yang berisiko anda terkena infeksi HIV.
Semoga informasi ini membantu sahabat.
Selamat tahun baru 2016.