Selamat siang dr.Nurlan, salam sehat..... mau tanya kalau kita rutin donor darah yang di mediasi oleh PMI apakah bisa sebagai pegangan dari hasil pemeriksaan atau jaminan bahwa kita terhindar dari HIV karena sebelum kita mendonorkan darah pastinya akan di lakukan pemeriksaan darah terlebih dahulu baru darah kita bisa di gunakan buat orang yang membutuhkan darah tersebut apalagi jarak untuk mendonorkan darah paling cepat 3 bln dari masa sebelumnya kita mendonorkan darah, ( soalnya pernah melakukan hubungan yang beresiko di tahun 2014 ) akan tetapi melakukan donor rutin per 3 bln dan hasilnya untuk Elisa NON Reaktif, mohon pencerahan biar tidak membuat stress.... terimakasih
Terimakasih untuk pertanyaannya.
Saya tidak menganjurkan anda untuk menggunakan hasil pemeriksaan darah dari PMI sebelum mendonor darah sebagai jaminan anda terhindar dari HIV.
Alasannya karena:
Namun mungkin saja ada PMI yang memiliki klinik kesehatan yang memberikan layanan klinik tes HIV sukarela untuk tujuan mendiagnosa, artinya sang klien/calon pendonor mendapatkan konseling dan tes HIV dimana hasil lab darah HIV disampaikan ke pasien oleh dokter sebagai suatu diagnosa. Jadi perannya klinik PMI ini ya seperti klinik umum lainnya.
Saran saya sebaiknya anda, melakukan pemeriksaan tes HIV dan jenis infeksi menular seksual lainnya di sebuah klinik, dimana hasil lab yang anda dapatkan dibaca seorang dokter untuk kemudian dokter tersebut menerangkan ke anda diagnosa penyakit anda termasuk rencana penanganan selanjutnya.
Mendonor darah adalah tindakan mulia menyelamatkan banyak nyawa, saya ucapkan terimakasih banyak untuk hal tersebut. Namun bila anda menilai mempunyai risiko kemungkinan terpapar HIV dan/atau infeksi menular lainnya, saran saya sebaiknya anda mengkonsultasikan kesehatan anda terlebih dahulu ke seorang dokter, sehingga anda bisa menilai dengan baik dan pasti bisakah saya mendonor atau tidak.
Semoga informasi ini bisa memberikan pencerahan untuk rencana anda selanjutnya.
Salam kebaikan untuk kita semua.