Selamat malam dok,
Saya sepasang suami istri sah April 2017..saya sebagai suami memang dulunya pernah melakukan kegiatan beresiko..sebelum saya mengetahui saya positif, tgl 10 Juli 18 saya dan istri melakukan hubungan suami istri, lalu tanggal 11 Juli 18 saya masuk RS smp dirawat 3 hari dan dinyatakan saya terinfeksi virus dgn jumlah CD4 233.
kemudian saya di beri pengarahan utk konsul ke poli vct dan tgl 24 Jul 18 saya memulai terapi dan sekaligus saya memeriksakan istri saya utk di test dan hasilnya NON Reactive..kemudian konselor menyarankan untuk pemeriksaan kedua tgl 24 Oktober, karena waktu tidak ada akhirnya pemeriksaan kedua tgl 5 Nov 18 dan hasilnya NON REAKTIF.
Yg saya mw tanyakan apakah hasilnya sudah valid kalo istri saya tidak terkena virus hiv ? atau apakah harus melakukan test ke-3 sesuai saran dokter di poli vct ? (semenjak tgl 10 Jul smp saat ini saya belum pernah berhubungan s/i lagi )
trims dokter sudah mendengarkan curhat saya, dan sekedar untuk kawan2 yg melakukan kegiatan beresiko dan hasilnya NR mulai skrg stop kegiatan beresiko !!! dan untuk yg sdh positif ingat selalu tepat waktu dan teratur minum obatnya dan tetap semangat
Salam mas, tes yang dilakukan setelah 12 minggu dari perilaku berisiko tertular HIV terakhir maka hasilnya bersifat final, dapat diketahui ada penularan atau tidak.
Pengobatan dan kontrol yang benar memungkinkan istri tidak tertular walaupun melakukan aktivitas seks.