Salam dok,
Saya RK, seorang homoseksual berusia 25 thn. Saya melakukan tes HIV terakhir pd 7 Februari 2017 dan hasilnya non reaktif. Sayangnya saya terlanjur melakukan 3 perilaku beresiko dgn 3 org berbeda (1 orang baru, 2 orang sudah pernah kenal) setelah tes tersebut.
Yang pertama di tgl 26 Februari, dimana kami melakukan french kiss dan saya mendapat oral seks dari pasangan, dengan air liurnya sempat digunakan bbrp kali sebagai pelicin. Saya juga sempat dianal, dimana dia menggunakan kondom. Namun belum sempat masuk sepenuhnya, dia sudah mau ejakulasi. Ejakulasi terjadi ketika penisnya dicabut dan masih menggunakan kondom.
Kedua di tgl 8 Maret, dimana saya hanya memberi oral seks kepada pasangan.
Ketiga di tgl 15 April, dimana saya dan pasangan sempat saling menggesekkan penis. Hingga akhirnya kami melakukan mutual masturbation.
Yang ingin saya tanyakan adalah, kapan saya harus kembali tes lagi? Apakah benar HIV bisa terdeteksi paling cepat dalam waktu 4 minggu pasca pajanan?
Meskipun resiko dari hubungan-hubungan tersebut terbilang kecil, saya tetap merasa khawatir. Apalagi sejak akhir Februari kulit wajah saya sering gatal dan kadang memerah. Apa saya juga harus melakukan pemeriksaan IMS agar lebih tenang?
Terima kasih atas bantuannya.
Selamat sore. Terima kasih atas pertanyaan yang diajukan. Untuk aktivitas seks:
Tgl 26 Feb, dengan French Kiss kecil resikonya, air liurnya tidak menyebabkan orang terinfeksi HIV. Anal seks bila sudah dipastikan kondom masih baik, resiko harusnya juga kecil.
Tgl 8 Maret, anda memberi oral seks pada pasangan, kalau tidak ada diskontinuitas kulit atau mukosa (luka) pada saat itu, resiko terinfeksi HIV juga kecil.
Tgl 15 April dimana anda dan pasangan saling menggesek penis dan melakukan mutual masturbation, harusnya tidak ada resiko terinfeksi HIV juga.Kemungkinan pertukaran cairan yang mengandung virus HIV tidak ada.
Anjuran saya karena resiko ada walau kecil baiknya melakukan test HIV.
Test HIV yang dimaksud, HIV terdeteksi paling cepat dalam waktu 4 minggu pasca pajanan dimana alat periksa di klinik kami harus belum ada sehingga harus dikirim ke lab diluar, dan biaya agak mahal dapat dilihat antigen (HIV nya )
Anjuran saya akan lebih baik bila melakukan test IMS juga agar mas lebih tenang.
Semoga jawaban saya ini bisa dimengerti dan bila ada pertanyaan dapat hubungi kami di 021-3160251.
salam angsamerah.