Dear Doc,
Saya sudah menikah sejak juni 2017, sebelum menikah saya memang mengalami keputihan tidak kunjung sembuh kuning ke arah hijau kental banyak, tidak gatal. Sebelum menikah, saya tidak pernah melakukan hubungan seksual. dan semua test swab vagina sudah pernah dilakukan. Hasil BV dan sudah konsumsi obat antibiotik,jamur, dan douching tidak sembuh juga.Ketika Januari 2018 saya diagnosis genital warts. Saya belum vaksin HPV ketika itu. Saya vaksin pertama 8 feb 2018. Cauterisasi baru akan dilakukan 19 Feb 2018. Terakhir melakukan hubungan dengan suami des 2017. Saya ingin pemeriksaan lab Anti HIV, Apakah ada advise untuk menghilangkan keputihan,dan cara genital warts tidak kambuh setelah di cauter?
Saya harus konsul ke dokter mana untuk permasalahan saya?
Mohon diinfokan jam praktek dokter ditunjuk?
Apakah pemeriksaan Lab anti HIV bisa ditunggu?
Terima kasih
Salam mbak, keputihan disebabkan banyak hal. Oleh karena itu pengobatan berdasarkan hasil dari pemeriksaan. Dalam kebanyakan kasus keputihan disebabkan hal yang normal terjadi atau fisiologis seperti stress, menjelang haid, faktor hormonal, reaksi rangsangan.
Genital warts atau kutil kelamin sangat terpengaruh pada sistem kekebalan tubuh. Bila kekebalan tubuh sedang melemah maka potensi munculnya kutil kelamin besar. Vaksin HPV tidak menghalangi munculnya kutil namun membantu untuk mengurangi keparahan dan mengurangi frekuensi kemunculan dengan mengaktifkan sistem kekebalan tubuh.
Bila anda mengunjungi klinik Angsamerah, anda bisa memilih dengan dokter mana saja yang anda inginkan. Anda bisa menanyakan kapan dokter tersebut praktek.
Untuk pemeriksaan HIV bisa ditunggu karena hanya memerlukan waktu sekitar 30 menit.