Mohon Penjelasannya Dok Saya Terpajan resiko sebulan lalu, saya harus menunggu 3 bulan untuk dapat tes kembali, dan saya sudah mengkonsumsi arv pencegahan sejak hari pertama pajanan
1. Beberapa hari ini saya bersama sanak keluarga, apakah mencium kening adik yang memiliki jerawat baru pecah dengan posisi bibir saya yang pecah pecah berpotensi menularkan HIV ?
2. Apakah Mencium Bibir ponakan saat bibir pecah pecah dan ada sariawan di gusi dapat menularkan hiv dengan Ciuman bibir biasa bukan french kiss ?
3. Apakah Mencium bibir pasangan dan menjulurkan lidah satu kali saat sariawan di gusi dapat menularkan HIV, pasangan saya katanya sedang tidak sariawan ? Dan bagaimana potensinya jika saya sudah mengkonsumsi arv pencegah ?
4. Saya mendapatkan informasi di Thailand dan Australia terdapat metode tes nucleus acid tes NAT yang mempersingkat masa Jendela menjadi 1 bulan, apakah ada metode seperti ini di Indonesia, karena saya tak sanggup jika harus menunggu 3 bulan yang menghambat kinerja dan kehidupan saya ? Dimana dokter saya dapat tes seperti ini meskipun dengan biaya lebih ?
5. Saya mendengar tes NAT seperti di Thailand sama seperti tes Viral Load apakah benar dok ? Dimana saya dapat tes seperti ini ? Karena saya bingung dok tak sanggup jika menunggu begitu lama.
Salam mas/mbak, hal yang terpenting dalam penularan penyakit adalah apakah salah satu terinfeksi atau tidak. Bila tidak ada maka tidak perlu dikuatirkan ada penularan. Jadi hal yang paling cepat dan mudah adalah memeriksakan status pasangan, keponakan anda. Selain itu harus berkonsultasi dengan dokter di layanan untuk mendapatkan penjelasan mengenai HIV.
NAAT memang sudah ada di Indonesia namun sifatnya hanya sebagai uji tapis, tidak digunakan sebagai pemeriksaan rutin untuk menegakkan diagnosa mengingat prosesnya memakan waktu yang cukup lama, biaya pemeriksaan mahal, tidak semua fasilitas kesehatan memiliki alat ini. Selain itu pemeriksaan ini sering memberikan interpretasi salah yang lebih tinggi dibanding pemeriksaan yang lain. Sehingga memerlukan pembanding dengan tes yang lain. Begitu pula dengan pemeriksaan viral load HIV juga tidak digunakan untuk menegakkan diagnosa karena prinsip kerja yang mirip dengan NAAT.
Untuk mendapat layanan untuk pemeriksaan viral load anda bisa mendatangi layanan HIV di rumah sakit terdekat atau ke klinik Angsamerah.