Salam dok,
sya mau tanya,
tgl 17 nov 2018, sya melakukan petting dengan terapis, yakni dengan menggesekan bagian bawah penis ke bibir vagina wanita trsbt. Di bagian bawah kepala penis sya ada 2 kutil kelamin. Sya tdk yakin apakah cairan vagina si wanita mengenai kutil sya atau tidak. Yg sya ingat wktu petting sya berusaha hanya menempel bag batang penis dan (maaf) buah zakar ke bibir vagina. Saat petting itu adalah ejakulasi sya ke2 setelah ejakulasi ke1 tanpa sentuhan kelamin saat foreplay 10 menit sebelumnya. sya sempet tanya terapis yg masi ABG 20 thn trsebut tentang kondisi dia, katanya ia bersih dari penyakit, sehingga sya berani sampai petting meski (tanpa intercourse/masuk).
dari case sya ini:
1. Apakah dari pengalaman dokter menangani pasien selama ini, pernah ada kejadian penularan hiv dengan petting pada case sya? Seberapa besar potensinya?
2. Karena dalam 3 minggu trakhir sya mengalami lidah putih, mual setiap pagi, kepala keleyengan siang, dan sore badan sudah membaik kembali, sebaiknya sya tes di minggu ke-6 dgn cmia 4th gen (karena menurut cdc 6 minggu sudah valid) atau menunggu minggu ke 12 saja biar sya langsung tenang?
3. Misalnya ini bukan hiv, dari gejala dan perilaku sya di atas, kemungkinan penyakit lainnya apa?
4. Angsa Merah Panglima Polim
Kpn dibuka kembali ya dok?
Mohon penjelasanya dok, sya cemas dan sudah 2 diperiksa dokter umum, katanya sya hanya radang biasa dan mengalami psikosomatis.
trims
Salam mas, HIV tidak memiliki gejala yang khas dan umumnya disebabkan oleh infeksi oportunistik.. Keluhan yang anda rasakan hanya dapat dipastikan melalui pemeriksaan fisik dan darah. Jadi sila kunjungi dokter terdekat untuk mendapatkan konsultasi dan pemeriksaan sehingga mendapatkan penanganan yang tepat.
Petting tidak memiliki risiko penularan HIV.