Selamat malam, dokter. saya mau mengajukan pertanyaan terkait topik diatas.
pada hari jumat 19 Mei lalu saya melakukan oral seks dalam kondisi bibir sedang sariawan, dan kemudian untuk kedua kalinya saya melakukannya beberapa jam yang lalu (29 Mei) masih dalam kondisi bibir sariawan hanya kali ini dalam proses mau sembuh tapi saat melakukan oral seks, saya merasakan adanya cairan precum yang keluar.
saya mau bertanya apakah resiko terinfeksi PMS dalam kondisi tersebut besar, dan penyakit seperti apa yang bisa tertular, mengingat karena partner saya sudah pernah melakukan oral seks dengan orang lain sebelumnya. Saya berniat memeriksakan diri, kira-kira dalam tempo waktu berapa lama kah yang tepat untuk saya memeriksakan diri? terimakasih dok
Salam mas, melakukan hubungan seks melalui mulut tanpa menggunakan kondom memang berpotensi terkena infeksi menular seksual. Terlebih pada kasus ini rongga mulut anda ada sariawan yang memperbesar kemungkinan tertular. Semua infeksi menular seksual mungkin ditularkan melalui aktivitas ini.
Mengenai waktunya, tergantung pada jenis infeksi menular seksual.
Gonorrhea dan Chlamydia memiliki masa inkubasi 2-21 hari setelah aktivitas seksual berisiko terakhir, HIV memiliki masa jendela hingga 12 minggu. Sedangkan masa inkubasi sifilis berkisar antara 10-90 hari. Berdasarkan periode waktu tersebut silahkan untuk memutuskan kapan anda ingin melakukan pemeriksaan. Saran saya adalah di hari ke 7 dan setelah minggu ke 12 setelah aktivitas berisiko tersebut.