Question #26254

views

1214

RISIKO HIV

Halo dok. Saya mau bertanya. Saya telah melakukan hubungan sex dengan seorang PSK. Saya tdk tahu apakah dia mengidap HIV atau tidak. Namun saya takut tertular HIV (Jika memang psk ini tertular HIV) Berikut kondisi saat berhubungan:

    1. Menggunakan kondom saat penetrasi.
    2. Kami berciuman
    3. saya memasukan jari ke dalam vagina lalu menghisap jari yg telah basah (terkena cairan vaginanya) tersebut
    4. Saya menghisap puting payudaranya.
    5. psk memberikan oral sex setelah saya ejakulasi.

Saya takut tertular dari aktivitas point 2, 3, dan 5 karena kebetulan gigi geraham saya keropos dan hanya menyisakan akar saja (kadang jika di korek dpt mengeluarkan darah, dalam kasus ini akar gigi geraham tsb tidak berdarah namun bisa dikatakan gusi saya bolong dan hanya menyisakan akar geraham saya)
Yang mau saya tanyakan adalah

    1. Apakah aktivitas 2,3 beresiko HIV karena keadaan gigi geraham saya.
    2. Apakah semua aktivitas (1-5) tersebut beresiko HIV
    3. Apa yg hrus saya lakukan sekarang dan kedepanny?  mengingat kejadian ini baru berlangsung kemarin. (Saya terbawa pikiran, saya sangat resah)

Terima kasih dok mohon pencerahannya.

Answer

Salam mas, penggunaan kondom melindungi dari penularan HIV. Aktivitas menelan cairan vagina dan oral seks tanpa kondom memiliki tertular HIV namun rendah. 
Untuk potensi infeksi menular seksual lain, tindakan tersebut memiliki potensi yang besar.
Hal yang harus anda lakukan adalah melihat status awal HIV anda dengan melakukan tes dan konseling sukarela di layanan HIV. Kemudian melakukan uji tapis atau screening untuk infeksi menular seksual lainnya.

Buat janji dokter sekarang

Artikel Populer

Memahami hasil Pap Smear

Bagaimana Dokter Mendiagnosa Keputihan?

Seks, Seksual dan Seksualitas

HIV dan Nutrisi

Kondom Wanita

Demam, Gejala atau Penyakit?

Previous
Next

Hubungi Kami

Silahkan gunakan formulir ini kapan saja untuk menghubungi kami dengan pertanyaan, atau untuk membuat janji.

Anda juga dapat menghubungi kami melalui WhatsApp atau telepon pada jam klinik di +62 8111 368 364.