Hallo dokter angsamerah mohon saran dan pendapatnya.. desember 2018 saya melakukan kegiatan beresiko penetrasi dgn pengaman, oral tanpa pengaman dan berciuman, tes hiv dan sifilis setelah 3 bulan negatif di rsud yg ada vct nya dan tes hiv lagi metode cmia setelah 4 bln negatif alhmdulilah, namun setelah kegiatan beresiko ini saya terkadang masih merasakan cemas/trauma takut akan hasil tersebut tidak valid dan selalu mengecek badan yg terasa seperti sedikit demam, menurut dokter apakah sudah valid tes 4bln? Dan saya mau menanyakan apakah saya bisa tertular klamidia? Wlpn saya tdk tahu apa BAK yg tidak tuntas merupakan gejala klamidia, dan tes apa untuk klamidia, tes darah atau tes urin? Mohon penjelasanya.. trims
Salam mas, pemeriksaan HIV yang dilakukan setelah minggu ke 6 dari perilaku berisiko tertular HIV terakhir maka hasilnya sudah konklusif atau final.
Aktivitas seksual yang tidak menggunakan kondom secara konsisten, terkena cairan tubuh yang mengandung chlamydia maka memiliki risiko terjadi penularan. Pemeriksaan chlamydia yang paling dianjurkan adalah menggunakan urine dan usap cairan uretra atau mulut rahim.